IM.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto terus melaksanakan program Selasa Sehat turunkan Stunting, AKB, dan AKI (SEHATI). Kali ini sasarannya ibu balita di Desa Sidoharjo, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto.
Program SEHATI yang digelar Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto di Pendopo Desa Sidoharjo, Selasa (4/6/2023) pagi. Bupati Ikfina Fahmawati hadir dalam kegiatan itu didampingi Kepala Desa Sidoharjo, Kepala Puskesmas Gedeg, dan Forkopimca Gedeg.
Dalam sambutannya, Bupati Ikfina mengungkapkan, bahwa pelaksanaan program SEHATI ini, merupakan upaya Pemkab Mojokerto dalam menurunkan angka stunting, AKB, dan AKI di Bumi Majapahit. Salah satunya dengan mengupayakan agar ibu hamil tidak kekurangan gizi dan memberikan ASI eksklusif.
“Karena stunting ini adalah menjadi masalah di negara kita, karena balita stunting maka kecerdasanya 20 persen dibawah rata-rata,” kata Ikfina.
Untuk pemenuhan gizi pada bayi dan balita, jelas Ikfina, diberikan melalui makanan sehat, bergizi, dan pemberian ASI eksklusif. Paket makanan dan minuman bergizi itu terutama harus diberikan kepada anak usia di bawah 2 tahun untuk mencegah stunting.
“Waktu terbaik memaksimalkan pertumbuhan anak hanya dari bayi sampai dengan 6 tahun. Ini semua dapat diwujudkan apabila anak cukup gizi,” jelasnya.
Selain memberikan kecukupan gizi, Bupati Ikfina juga berpesan, agar para ibu juga memperhatikan tumbuh kembang anak. Hal ini agar kedepannya anak tersebut menjadi pintar dan berkarakter.
“Anak tidak hanya butuh gizi tetapi kita juga perlu membentuk karakternya, menjadikannya pintar dan cerdas. Ayo bersama-sama kita rawat anak-anak kita dengan penuh kasih sayang agar membentuk karakter yang baik,” pungkasnya. (im)
