IM.com – Banjir setinggi 50 hingga 70 sentimeter merendam Dusun Beluk, Desa Jombok, Kecamatan Kesamben, Jombang, Rabu (1/5/2019). Banjir juga menyebabkan jalur alternatif Jombang-Mojokerto lumpuh.
Eko Sulistyo (54), salah satu warga mengatakan, banjir yang disebabkan meluapnya sungai di belakang rumah miliknya merupakan kejadian yang rutin setiap musim hujan. Diketahui memang, sebelumnya hujan deras mengguyur hampir sepanjang malam kemarin.
“Semalam banjir mulai masuk rumah. Ketinggiannya antara 50 hingga 70 sentimeter,” kata Eko seraya mengatakan bahwa jalur alternatif Jombang-Mojokerto juga terendam.
Menurut Eko, ada sekitar 200 rumah di empat RT yang ada di Dusun Jombang yang terendam banjir. Dari RT 01 hingga RT 04 yang terkena banjir. Jumlahnya sekitar 200 rumah.
Air mulai masuk rumah Rabu dini hari tadi sekitar pukul 01.00 WIB. Hingga pagi, air setinggi lutut masih menggenangi beberapa bagian rumah warga sampai ke kamar.
“Untungnya kulkas dan barang elektronik lainnya saya naikkan ke tempat lebih tinggi,” ujar Ngatinah (61), warga lain yang rumahnya terendam air. (im)
