IM.com – Kian surutnya minat baca generasi muda menarik kepedulian Griyo Maos Banyu Ilmu. Rumah baca yang berlokasi di Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, ini menggugah semangat membaca anak-anak dan remaja melalui kegiatan Kemah Literasi.
Kemah literasi digelar di halaman basecamp Griyo Maos Banyu Ilmu, Desa Japanan, Kecamatan Kemlagi, Mojokerto, pada Sabtu dan Minggu (7-8/11/2020). Dalam Kemah Literasi di Griyo Maos Banyu Ilmu, para peserta diajak bermain dengan permainan tradisional dan pelatihan untuk membangkitkan minat baca mereka.
“Berbicaralah sesukamu, supaya kau terbiasa dengan perbedaan. Membacalah sesukamu, supaya kau mengerti banyak yang bisa kau temukan. Bersikaplah menurut hatimu,” kata Abidin selaku Founder Griyo Maos Banyu Ilmu.
Abidin mengatakan, Kemah Literasi sesungguhnya rutin digelar Griyo Maos Banyu Ilmu setiap tahun. Hanya, kali ini jumlah pesertanya dibatasi sesuai aturan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
“Banyak hal yang dilakukan di Kemah Literasi ini, seperti bermain permainan tradisional, berliterasi, mendongeng, membuat karya menarik, hingga mengenal alam sekitar,” ujarnya.
Founder Lentera Muda Indonesia Tegar Herlambang mengapireasiasi kegiatan Kemah Literasi. Pihaknya telah menyerahkan sekitar 18 buku untuk melengkapi koleksi buku di Griyo Maos Banyu Ilmu.
“Buku-buku ini untuk menambah pilihan materi bacaan sekaligus dapat meningkatkan minat baca anak-anak. Kami juga sangat mendukung terselenggaranya Kemah Literasi, karena sangat bermanfaat dan dapat mencetak generasi yang cinta akan budaya dan mampu melestarikan budayanya sendiri,” tuturnya. (im)
