IM.com – Pemerintah Kabupaten Mojokerto meraih dua penghargaan bergengsi dalam penanganan pandemi Covid-19. Piagam berjudul Case Fatality Rate (CFR) atau tingkat kematian yang rendah, serta Case Recovery Rate (CRR) atau tingkat kesembuhan yang tinggi diberikan oleh Harian Surya.
Tidak hanya itu, Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Mojokerto Bupati Ikfina Fahmawati, turut terpilih di antara 38 kepala daerah se-Jawa Timur untuk menjadi narasumber talkshow membahas penanganan pandemi Covid-19. Dua penghargaan diberikan dalam rangka HUT Harian Surya ke-32 di acara Awarding Jatim Covid-19 Heroes dan talkshow virtual, Kamis, (11/11/2021) sore.
Bupati Ikfina selaku narasumber talkshow membagikan pengalamannya bersama tim Satgas Covid-19 Kabupaten Moiokerto dalam usaha penanganan pandemi. Salah satu formula yang dilakukan adalah, pendisiplinan ketat 3 T, disertai monitoring data setiap saat untuk memastikan semuanya dalam kondisi terkontrol.
“Bersama 3 Pilar, kami bekerjasama menegakkan 3T utamanya tracing. Karena tracing merupakan kunci penting, untuk mengetahui sebaran Covid-19. Dari data hasil tracing tersebut, kami lalu bergerak menerjunkan tim surveilans untuk melakukan tindakan penanganan pada warga yang terkonfirmasi positif. Kami harus melakukan itu secara cepat dan tepat,” kata Ikfina.
Terkait pembukaan kembali objek-objek wisata di Kabupaten Mojokerto dengan status PPKM level 2 saat ini, bupati mengatakan bahwa formula yang diterapkan adalah dengan komitmen wajib prokes bagi semua, dibarengi dengan menaati semua peraturan pemerintah.
“Memasuki PPKM level 2, Kabupaten Mojokerto sudah membuka tempat-tempat wisata. Demi keselamatan dan keamanan bersama, prokes wajib kami tegakkan bagi siapapun. Tentunya dengan memperhatikan Imendagri, seperti scan bracode aplikasi Peduli Lindungi, juga menerapkan formula ganjil-genap di beberapa jalan menuju arah tempat wisata,” jelas Bupati Ikfina didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto Sujatmiko.
Beberapa narasumber dalam talkshow kali ini antara lain Menko Perekonomian diwakili Sekretaris Menko Perekonomian Susiwijono, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan diwakili Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan Agus Suprapto, Menteri Ketenagakerjaan diwakili Sekjen Kemenaker Anwar Sanusi, Bupati Pamekasan serta Walikota Pasuruan. (im)
