IM.com – Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mojokerto mengajak awak media meningkatkan sinergitas dalam mensosialisasikan dan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya kelestarian hutan. Sebab, eksistensi hutan selalu bersentuhan langsung dengan manusia, terutama masyarakat sekitar kawasan kehutanan.
Administratur Perhutani Mojokerto, Andi Adrian Hidayat menjelaskan, luas kawasan hutan yang dikelola instansinya sebesar 31.918,4 Hektar. Menurutnya, dengan area pengelolaan seluas itu, tak bisa dipungkiri kalau intensitas interaksi dengan masyarakat sangat tinggi.
“Untuk sosialisasi dan edukasi tentang pentingnya menjaga kelestarian hutan, Perhutani tidak bisa melakukannya sendiri. Karena itu, kami berharap jajaran pers dapat membantu memberikan wawasan kepada masyarakat sekaligus menginformasikan implementasi kerja Perhutani,” kata Andi.
Harapan itu disampaikan Andi dalam agenda ‘Ngopi Bareng’ bersama insan pers di ruang kerjanya, Jumat (13/10/2023). Acara yang dikemas santai ini dihadiri sembilan wartawan lokal Mojokerto baik media cetak, elektronik maupun media online.
Andi menyatakan, Perhutani Mojokerto selalu menyambut kunjungan dari insan media seraya siap memberikan informasi yang obyektif terkait data, serta kinerja instansinya. Hal pokok yag perlu ditekankan, imbuhnya, adalah memberikan pemahaman yang benar tentang ruang lingkup, tugas, fungsi dan wilayah kerja Perhutani.
“Karena masih sering dijumpai tulisan para jurnalis yang mengandung kesalahan akibat dari pemahaman insan pers tentang Perhutani yang kurang lengkap. Saya sangat berharap rekan pers dan Perhutani bisa menjalin komunikasi semakin aktif dan intens sehingga sinergi antara kedua pihak lebih bermakna,” terangnya.
