
IM.com – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Mojokerto memberikan penghargaan tiga kategori kepada perangkat daerah dan individu terbaik. Di antaranya apresiasi yang diberikan untuk kecamatan terbaik dalam realisasi Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) Buku 1,2,3.
Rincian peserta penerima penghargaan berprestasi dalam pengelolaan pajak daerah Kabupaten Mojokerto adalah sebagai berikut. Kategori pertama yakni Penerima Capaian Realisasi PBB-P2 Buku I, II, III Terbaik Tahun 2024.

Peraih terbaik 1 adalah Kecamatan Pungging yang telah mencapai realisasi terbaik selama lima tahun berturut-turut. Disusul Kecamatan Dawarblandong sebagai Terbaik II dan Kecamatan Pacet sebagai Terbaik III. Lalu Kecamatan Gedeg sebagai Terbaik IV, Kecamatan Gondang sebagai Terbaik V, dan Kecamatan Dlanggu sebagai Terbaik VI.
Berikutnya, kategori kedua adalah Pemenang Championship Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) antar Perangkat Daerah Tahun 2024. Penghargaan diberikan kepada lima peringkat terbaik.
Peringkat I adalah RSUD Prof. dr. Soekandar disusul Dinas Kesehatan Terbaik II. Kemudian, Dinas Lingkungan Hidup Terbaik III, BPBD Terbaik IV, Dinas Pangan dan Perikanan Terbaik V.
Kategori ketiga adalah Kinerja Terbaik Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) Tahun 2024. Penghargaan ini diberikan kepada sepuluh peringkat terbaik dari beberapa individu.
Antara lain Terbaik I Dwi Rossulliati, Terbaik II Ch. Anggia Ika Hdwk, Terbaik III Juni Sulistiawati, Terbaik IV Nurul Laili, Terbaik V Adhi Nugroho, Terbaik VI Katarina Dyanawati. Selanjutnya, Terbaik VII Indah Kartikawati Meganingsih, Terbaik VIII Febriyanti S. Layardi, Terbaik IX Saifudin, Terbaik X Gema Bismantaka.
Penghargaan dari tiga kategori tersebut diserahkan secara langsung oleh Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati. Masing-masing kepada tujuh camat, sepuluh notaris PPAT dengan kinerja terbaik, serta lima perangkat daerah dengan performa terbaik dalam Championship ETPD Kabupaten Mojokerto Tahun 2024. Acara ini berlangsung di Smart Room Satya Bina Karya (SBK) Pemkab Mojokerto pada Jumat (27/12/2024) pagi.
Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati, mengapresiasi para PPAT Kabupaten Mojokerto yang telah menunjukkan prestasi luar biasa. Ia menyatakan kebanggaannya atas kinerja luar biasa dari para PPAT, dengan jumlah klien yang banyak serta kinerja yang menonjol.
“Alhamdulillah, dalam tahun ini, Kabupaten Mojokerto berhasil mencapai pajak yang lebih tinggi daripada tahun sebelumnya, meskipun kondisi ekonomi masih terdampak oleh pandemi,” ungkap Bupati Ikfina.
Ikfina mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat. Ia mengatakan, tahun ini, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Mojokerto berhasil terpenuhi tanpa defisit dalam APBD 2024. Pihaknya optimis, ke depan PAD akan meningkat berkat peraturan yang lebih tepat dan kemungkinan transfer dari pusat ke daerah yang lebih efektif.
“Ini menjadi tantangan kita semua, bagaimana kedepannya pelayanan yang baik terus kita lakukan kepada masyarakat, terutama dalam kondisi anggaran yang terbatas. Pelayanan yang baik dan pemenuhan kebutuhan masyarakat tetap menjadi fokus utama,” imbuhnya.
Bupati Ikfina, berharap agar di tahun 2025 dan seterusnya, Kabupaten Mojokerto dapat lebih bersemangat, berkembang, dan memberikan dedikasi yang lebih besar kepada masyarakat.
“Saya berharap kita bisa lebih bersemangat lagi, lebih berkembang, lebih baik lagi, dan memberikan dedikasi yang lebih besar dan berpengaruh untuk masyarakat Kabupaten Mojokerto,” ungkapnya.
Acara penyerahan penghargaan dari tiga kategori tahun 2024 ini sebagai bentuk apresiasi terhadap kinerja luar biasa dari para camat, notaris Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT), dan perangkat daerah. Selain itu, untuk memotivasi peningkatan realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Pemberian penghargaan ini juga bertujuan untuk mempromosikan penerapan good governance dalam pengelolaan keuangan daerah dan mendorong implementasi transaksi non tunai di masyarakat.
Kegiatan ini turut dihadiri sedikitnya 80 peserta, termasuk kepala perangkat daerah dan camat se-Kabupaten Mojokerto, notaris PPAT, perwakilan dari Bank Jatim Cabang Mojokerto. Selain itu ada anggota Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Kabupaten Mojokerto, serta anggota Satgas Pengawasan Pemungutan Retribusi Daerah.
Realisasi Pajak Daerah Kabupaten Mojokerto Tahun 2024
Kepala Bapenda Kabupaten Mojokerto, Ardi Sepdianto, dalam laporannya menyampaikan, realisasi Pajak Daerah hingga 25 Desember 2024 mencapai Rp 389.526.434.470,50 atau 100,12 persen dari target yang ditetapkan dalam P-APBD TA 2024 yakni sebesar Rp 389.044.500.000,00. Nilai tersebut menunjukkan kelebihan sebesar Rp 481.934.470,50.
Sementara itu, realisasi Pendapatan Asli Daerah secara keseluruhan mencapai Rp 709.377.482.655,33 atau 99,78 persen dari target, dengan kekurangan Rp 1.596.767.289,67 dari target Rp 710.974.249.945,00.
“Penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi peningkatan realisasi Pendapatan Asli Daerah, implementasi transaksi non tunai di masyarakat, penerapan tata kelola pemerintahan yang baik, serta optimalisasi penerimaan PAD melalui transaksi non tunai,” harap Ardi. (imo)