IM.com -.Sederet piala, medali dan piagam kejuaraan tenis terpajang di rumah Tegar Abdi Satrio Wibowo di Kediri. Itu bukti hasil prestasi gemilang atlit tenis kelahiran Kediri tahun 2003. Tegar Abdi Satrio Wibowo adalah putra Pelda Endro Wibowo, anggota Koramil Kota jajaran Kodim Kediri.
Tegar, pernah menjuarai berbagai turnamen di tahun 2019, ia sukses meraih juara Piala New Armada di Magelang. Di tahun 2018, Tegar meraih juara Piala Bupati Banjarnegara. Termasuk juaradi even Antar Pelajar Se-Jawa Timur di Tulungagung. Juara Piala Totalindo di Purwokerto, juara Tegal Open di Tegal dan juara Piala Tugu Muda di Ambarawa.
Di tahun 2017, ia hanya mampu meraih juara ketiga pada turnamen Piala Tugu Muda di Ambarawa dan Piala Fiks di Bandung. Pada tahun 2016, Tegar berhasil meraih juara Piala Bupati Tulungagung di Tulungagung pada nomor tunggal dan ganda putra.
Di tahun 2015, ia meraih juara Piala Spotama di Magelang, juara Piala Gubernur Jawa Timur di Blitar, juara Piala Bupati Tuban di Tuban, juara Piala Pelindo di Surabaya dan juara Piala Wijoyo Suyono di Surabaya. Pada tahun 2014, juara Piala Persami Master di Surabaya dan juara Piala Bupati Tulungagung di Tulungagung.
Dibalik kesuksesannya, ada sosok yang sangat berpengaruh, yakni Kusmedi, pelatih yang menggembleng Tegar. “Tegar ini bisa berprestasi karena semangatnya, pantang menyerah, ngotot. Saya sebagai pelatih hanya sekedar melatih teknik, mengasah skill, mempertahankan stamina atlit. Prestasi tidak lepas dari dorongan orang tua, karena orang tua bagian dari elemen prestasi suatu atlit, di situ ada motivasi,” tutur sang pelatih.
Petenis idolanya, Tegar menunjuk sosok yang tidak asing bagi tenislovers di tanah air, dia adalah Christoper Rungkat, sedangkan petenis level internasional, ia memilih sosok Rafael Nadal.
Pelda Endro Wibowo sangat mendukung cita-cita anaknya untuk menjadi seorang petenis profesional. Tidak hanya doa saja, materiilpun direlakan demi terwujudnya cita-cita anak nomor duanya dari dua bersaudara tersebut.
Di tahun 2018 lalu, Tegar berada di posisi teratas tingkat nasional pada kelompok umur 16, sedangkan di kelompok umur 18 pada tahun 2019 ini, ia berada di peringkat 9 tingkat nasional. (penrem 082)