IM.com – Puluhan penderita katarak di Kabupaten Mojokerto menjalani operasi gratis di RSUD Prof dr Soekandar, Mojosari dan RSUD RA Basoeni, Gedeg, Senin (24/10/2022). Pengobatan ini diselenggarakan Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas bekerjasama dengan Pemkab.
Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati meninjau langsung pelaksanaan operasi katarak di dua rumah sakit pelat merah tersebut. Dalam sambutannya, Bupati Ikfina mengucapkan terima kasih kepada Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas yang telah melangsungkan agenda ini.
“Operasi katarak ini dalam rangka memperingati Hari Pengelihatan Se Dunia, saya mewakili masyarakat Kabupaten Mojokerto mengucapkan banyak terima kasih kepada Kompas,” kata Ikfina.
Bupati Ikfina menjelaskan, penyakit katarak merupakan salah satu penyakit yang disebabkan proses penuaan dan menyerang bagian pengelihatan. “Karena proses penuaan, pengelihatan itu merupakan salah satu hal yang penting untuk kita semua,” jelasnya.
Tak hanya itu, Bupati Ikfina juga mengatakan, penyakit katarak ini tidak bisa ditangani dengan alat bantu seperti kacamata. Sebab, penderita penyakit ini mengalami gangguan pada lensa mata sehingga menyebabkan penglihatan buram.
“Katarak ini tidak bisa diperbaiki dengan kacamata, karena lensa matanya sudah keruh. Katarak ini harus dioperasi. Sehingga nanti bisa kembali melihat dengan jelas,” ujar bupati berlatarbelakang dokter itu.
Ikfina berharap, operasi katarak ini berlangsung lancar. Bupati Ikfina juga berpesan kepada peserta agar pasca operasi selalu memperhatikan anjuran dokter. “Mudah-mudahan lancar semua, pasca operasi yang dipesan dokter tolong diperhatikan, meskipun sepele bisa jadi infeksi,” tukasnya. (im)