IM.com – UPT Puskesmas Tawangsari Dinkes Kabupaten Mojokerto melaksanakan evaluasi pelaksanaan Outbreak Response Immunization (ORI) Difteri serta upaya menurunkan angka kematian ibu dan bayi yang melibatkan lintas sektoral di Balai Desa Balongwono Kecamatan Trowulan Kabupaten Mojokerto.
Acara tersebut dihadiri Danramil 0815/02 Trowulan Kapten Inf Herman Hidayat, Sekcam Trowulan Triyono, Kanit Lantas Polsek Trowulan AKP Suwarso, Kepala KUA Kecamatan Trowulan, Kepala Desa, Ketua PKK dan Bidan Desa Tawangsari.
Kepala Puskesmas Tawangsari, dr. Wulyansari mengatakan, pertemuan ini dilaksanakan dalam rangka evaluasi pelaksanaan Outbreak Response Immunization (ORI) Difteri serta membahas upaya menurunkan angka kematian ibu dan bayi.
Untuk mengurangi resiko kematian ibu hamil dan bayi, pihaknya siap mengerahkan perangkat desa dan bidan desa dalam membantu partisipasi masyarakat dalam pelayanan kesehatan di Posyandu.
Sementara Forpimka Trowulan yang diwakili Danramil Herman Hidayat, mengajak perwakilan dan para tokoh desa untuk memberikan rasa aman dan ketenangan kepada masyarakat terkait situasi terkini dengan adanya peristiwa bom di Surabaya.
“Jangan menayangkan foto-foto korban peristiwa bom kepada masyarakat karena akan menimbulkan keresahan”, tandasnya. (dim/uyo)
