IM.com – Menjelang berakhirnya program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) 102/2018 di Desa Jembul Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto dilakukan penyelesaikan beberapa garapan, diantaranya pengecatan rumah Mbok Wati alias Mbah Kosul (83), janda renta yang yang telah diperbaiki Satuan Tugas dari Kodim 0815 Mojokerto, Sabtu (4/8/2018).
Keberadaan Jembul yang berada di lereng Gunung Semar dengan posisi 500 di atas permukaan laut, merupakan daerah subur namun terpencil.
Kawasan desa seluas 45 hektar tersebut hanya memiliki satu dusun yaitu Desa dan Dusun Jembul itu sendiri dengan jumlah warga sebanyak 370 orang. Mereka menempati 79 rumah dari 83 bangunan yang ada, sedang empat rumah lainnya dalam kondisi kosong.
Berdasar penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Islam Negeri Surabaya pada 25 Pebruari 2017, kondisi rumah warga yang tampak beragam. Sebanyak 63 rumah, lantainya masih tanah dan plester. Yang sudah dipasang keramik sebanyak 20 rumah.
Berdinding gedheg 20 rumah, dinding kayu (32) dan yang berdinding bata atau tembok (31). Sedangkan yang memiliki WC baru 15 rumah. TMMD telah membangun 18 MCK untuk warga setempat.
Garapan lainnya adalah sebuah rumah berdinding papan yang kondisinya sudah rapuh adalah milik Mbok Wati. Rumah berukuran 5×12 yang dibangun oleh mendiang suaminya pada tahun 1984 di atas lahan 90 m2 itu diperbaiki oleh para prajurit, Sabtu (28/07/2018).
Hari Jumat atau hari kesebelas pelaksanaan bedah rumah milik Mbok Wati dilakukan pemasangan keramik,membuat teras dan pengecatan dinding. Selain Satgas TMMD dari TNI dan Polri juga warga desa secara gotong royong menuntaskan perbaikan rumah tersebut.
“Sudah kami perhitungkan, pengerjaannya hingga hari Sabtu sudah mencapai 95 persen, dan hari Minggu dipastikan selesai,”tutur Komandan SSK, Kapten Inf Desto Jumeno saat meninjau lokasi. (dim/uyo)