Petugas pemadam kebakaran berhasil menjinakkan api yang melahap rumah warga di Kecamatan Mojsari dan Kutorejo dengan kekuatan 6 mobil damkar.

IM.com – Memasuki musim kemarau, dua kebakaran menghanguskan dua rumah di Kecamatan Mojosari dan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto. Kebakaran yang terjadi dalam sehari, Senin (20/5/2019) itu diduga karena korsleting listrik.

Kebakaran di dua lokasi di itu terjadi pada pukul 06.30 dan sekitar pukul 11.00 WIB. Kebakaran pertama melalap rumah Sumaji di Dusun Karangasem, Desa Sugihan, Kecamatan Kutorejo, sekitar pukul 06.30 WIB. 

Kebakaran terjadi akibat hubungan arus pendek. Api baru bisa dipadamkan 2,5 jam kemudian dengan kekuatan dua mobil pemadam kebakaran.

Siang harinya sekitar pukul 11.00 WIB, kebakaran melahap rumah milik Irwan di Dusun Babatan, Desa Belahan Tengah, Kecamatan Mojosari. Banyaknya rongsokan di dalam rumah membuat api menjalar cepat dan melahap habis isi rumah berukuran 6 x 10 meter itu.

“Api bisa dipadamkan sekitar 1,5 jam kemudian dengan 4 mobil damkar. Api membakar semua isi rumah dan rongsokan yang menjadi sumber penghasilan pemilik rumah,” kata Kepala BPBD Kabupaten Mojokerto, Muhammad Zaini.

Meski tidak ada korban jiwa, kebakaran di rumah Irwan mengakibatkan kerugian materiil ditaksir mencapai Rp 100 juta.

Zaini menghimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat memasuki musim kemarau. Pihaknya menghimbau baik di rumah maupun di kantor harus selalu siaga dan menerapkan cara menyiapkan Alat Pemadam Api Ringan (APPAR).

“Ini memasuki musim kemarau, masyarakat dihimbau tetap waspada dan menghindari bahaya api dari sumber apapun. Mulai dari membakar sampah, membuang puntung rokok sembarangan hingga bermain petasan, agar tidak menjadikan hal yang sama,” ucapnya. (im)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini