Bupati Ikfina Fahmawati menekankan pentingnya kualitas SDM yang kreatif dan berdaya saing agar siap menghadapi era Society 5.0 pada acara pembinaan kepemudaan bersama karang taruna se-Kabupaten Mojokerto di ruang pertemuan kantor Kecamatan Jetis, Selasa (27/9/2022).

IM.com – Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati berkomitmen akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di lingkup pemerintahannya menjadi lebih kreatif dan memiliki daya saing. Hal itu menjadi persyaratan untuk siap menghadapi tantangan era society 5.0.

Kualitas SDM yang berdaya saing itu ditekankan Bupati Ikfina dalam sambutannya pada acara pembinaan kepemudaan bersama karang taruna se-Kabupaten Mojokerto. Kegiatan dilaksanakan di ruang pertemuan kantor Kecamatan Jetis, Selasa (27/9/2022).

“Di era society 5.0 ini kita dituntut harus kreatif dan mau berkembang. Kalau kita tidak berkembang dan mengikuti perkembangan zaman, kita yang akan kalah dengan persaingan di era society ini,” kata Ikfina.

Bupati Ikfina juga mengapresiasi kegiatan yang diprakarsai oleh Bagian Kesra Sekda Pemerintah Kabupaten Mojokerto. Karena agenda ini temanya berdasarkan permintaan dari kecamatan masing-masing.

“Tema dari pembinaan dan pelatihan kepemudaan ini by request, artinya dari Bagian Kesra yang menentukan, tetapi dari kecamatan yang harapannya ini merupakan aspirasi dari para peserta pelatihan,” tuturnya.

Pelatihan kali ini yang mengangkat tema soal budidaya maggot, dinilai memiliki prospek bagus kedepannya. Terlebih, budidaya Maggot yang dinilai mampu mengurangi sampah, karena makanan Maggot sendiri adalah sampah.

“Maggot ini nanti proses budidayanya ini membutuhkan yang makanannya adalah dari sampah, maka ini adalah salah satu bentuk penyelesaian dari masalah sampah yang ini adalah masalah yang selalu kita hadapi karena setiap hari kita tidak mungkin tidak menghasilkan sampah,” jelasnya.

Ikfina menambahkan, kegiatan budidaya Maggot juga mampu membuka lapangan pekerjaan. Maggot sendiri memiliki banyak fungsi yang dinilai sangat menguntungkan bagi beberapa peternak hewan lainnya.

“Budidaya maggot ini adalah satu bentuk kegiatan produktif yang tentunya ini selain menyerap tenaga kerja merupakan satu bentuk pembukaan lapangan kerja. Maggotnya ini juga menjadi salah satu penyelesaian dari beberapa masalah, khususnya terkait dengan kebutuhan akan protein dari beberapa ternak tertentu,” imbuhnya.

Di akhir arahannya, Bupati Ikfina berpesan kepada karang taruna, agar tetap berfikir positif dan terus bergerak dan berinovasi. Menurutnya, bangsa akan benar-benar akan maju itu kalau pemerintahan dan rakyatnya bergerak bersama saling bahu-membahu.

“Kita butuh orang-orang yang mau berpikir dan kemudian bekerja dan saya yakin semua yang ada di sini bisa melakukan itu. Mari bersama-sama, bagaimana cara mengupayakan agar kita ini semakin produktif dan bisa menyelesaikan permasalahan yang ada,” pungkasnya. (im)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini