Ketua Kormi Kota Mojokerto 2023-2027 Supriyadi Karima Saiful menerima SK kepengurusan dari Ketua Umum Kormi Hudiyoyo usai pengukuhan di Sabha Kridatama, Rumah Rakyat, Rabu (26/4/2023).


IM.com – Pengurus Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) Kota Mojokerto periode 2023–2027 resmi dikukuhkan. Organisasi ini mengusung misi memberdayakan dan mengembangkan olahraga rekreasi masyarakat agar indeks pembangunan dalam aspek kesehatan dapat meningkat. 

Kepengurusan Kormi Kota Mojokerto periode 2023-2027 berjumlah 31 orang yang dinakhodai Supriyadi Karima Saiful dikukuhkan Ketua Kormi Jatim yang terpilih sebagai Ketum 2021-2025 Hudiyono di Sabha Kridatama Rumah Rakyat, Rabu (26/4/2023). Pengukuhan dihadiri Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari.

Jajaran pengurus inti bertabur pejabat Pemkot Mojokerto dengan pucuk pimpinannya, Ika Puspitasari, menduduki kursi Pelindung Kormi. Ketua Harian dijabat Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Amin Wachid serta Wakil Ketua diduduki Kepala Diskopumkperindag Ani Wijaya.

Adapun posisi Sekretaris dijabat Senam Rachmad Tribakti Santoso dari Inorga ASKI dan wakilnya Nur Aulil dari Inroga FONI. Sementara Bendahara dipegang Fibriyanti serta Agus Lusianto dari Inorga Kosti sebagai wakilnya.

Dalam sambutannya, Walikota Ika Puspitasari menjelaskan, Kormi merupakan satu-satunya wadah perhimpunan olahraga rekreasi yang tumbuh dan berkembang di masyarakat secara nasional maupun daerah. menurutnya, organisasi ini telah menjadi mitra strategis pemerintah, baik di pusat maupun daerah.

“Tentunya kormi sebagai mitra strategis pemerintah dalam mendorong dan menggerakkan pembinaan dan pengembangan olahraga rekreasi di seluruh Indonesia,” kata Ika Puspitasari.

Walikota yang akrab disapa Ning Ita mengatakan, pengukuhan pengurus Kormi Kota Mojokerto ini merupakan langkah awal bagi pelaku olahraga masyarakat untuk mengembangkan diri saling gotong-royong dalam meraih cita-cita. Di samping itu, organisasi ini bisa menjadi wadah untuk menggali, melestarikan, dan mengembangkan olahraga tradisional yang berbasis nilai-nilai budaya nusantara, seperti salah satunya oleh Komunitas Sepeda Tua Indonesia (kosti).

Mengingat, Kormi sebagai salah satu induk untuk menjembatani kreativitas para pegiat olahraga untuk terus berkarya dan mengembangkan aktivitas olahraga rekreasi masyarakat. Sehingga, lanjut perempuan yang juga menjadi Pelindung Kormi Kota Mojokerto ini, keberadaan organisasi tersebut dapat mendorong meningkatnya kesehatan masyarakat serta mempengarungi indeks pembangunan manusia di Kota Mojokerto. 

“Saya yakin dan percaya dengan kekompakan dan kerja sama yang baik dari seluruh jajaran Kormi Kota Mojokerto akan memberikan prestasi yang terbaik, mampu meningkatkan kualitas kesehatan dan kebugaran jasmani masyarakat,” ujarnya.

Sementara Ketua Umum Kormi Kota Mojokerto 2023-2027 Supriyadi Karima Saiful menyatakan komitmennya dalam melakukan pembinaan dan mengembangkan kegiatan kreatifitas olahraga di masyarakat. Hal ini sesuai dengan harapan pemerintah selaku mitra strategis Kormi agar Indeks Pembangunan Masyarakat (IPM) dalam aspek kesehatan dapat meningkat.

“Kormi akan mengarahkan, mengatur, mengoordinasikan, membimbing, memberdayakan, mengembangkan, dan mengawasi anggota dalam penyelenggaraan olahraga rekreasi masyarakat,” paparnya.

Ketum Kormi Hudiyono menyerahkan pataka kebesaran yang diterima langsung oleh Ketua Kormi Kota Mojokerto Supriyadi Karima Saiful.

Supriyadi mengungkapkan, Kormi memahami arti penting kebersamaan, solidaritas, dan sikap gotong royong. Tentunya, dalam kesatuan visi untuk membangun kualitas sumber daya manusia yang sehat, bugar, gembira, produktif, dan berkarakter kebangsaan.

“Maka Kormi kota mojokerto akan berupaya melalui berbagai aktifitas/kegiatan dan kreatifitas teman-teman Inorga,” ujarnya.

Saat ini, terdapat 15 Induk Organisasi Olahraga (INORGA) yang memiliki keunikan dan terdata oleh Kormi Kota Mojokerto. Lima belas Inorga itu yakni sebagai berikut:

  1. Komunitas Sepeda Tua Indonesia (KOSTI)
  2. Komunitas Sepeda Federal (MTBFI)
  3. Bike Two Work Indonesia (B2WI)
  4. Federasi Seni Panahan Tradisional Indonesia (FESPATI)
  5. Federasi Orienteering Nasional (FONI)
  6. Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI)
  7. Komunitas Indonesia Skateboard (KIS)
  8. Asosiasi Bmx Indonesia (ABI)
  9. Asosiasi Lari Trail Indonesia (ALTI)
  10. Asosiasi Senam Kebugaran Indonesia (ASKI)
  11. Persatuan Olahraga Pernapasan Indonesia (PORPI)
  12. Universal Line Dance (ULD)
  13. Indonesia Drum Corp Association (IDCA)
  14. Ikatan Langkah Dansa Indonesia (ILDI)
  15. B.IT Indonesia

(im)

549

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini