IM.com – Kemenparekraf RI menyuntik dana senilai Rp 120 juta dari untuk pengembangan Desa Wisata Kampung Majapahit di Trowulan, Mojokerto. Bantuan tersebut merupakan program pengembangan usaha pariwisata dan ekonomi kreatif (DPU- Parekraf).
Bantuan DPU-Parekraf Kemenparekrag dalam rangka menyerahkan bantuan dan mendukung pengembangan usaha pariwisata dan ekonomi kreatif kepada desa wisata penerima Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2021. Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno kepada Bupati Ikfina Fahmawati saat kunjungan Menparekraf di Bumi Majapahit, sabtu (7/10/2023).
Sandiaga mengatakan, selain menyerahkan dana dukungan pengembangan usaha parekraf (DPUP), pihaknya juga memfasilitasi perwakilan desa wisata tersebut dengan memberikan pembinaan literasi keuangan dari OJK.
“Pelatihan keuangan dari OJK. Setelah itu kami berikan bantuan dana dukungan usaha pariwisata untuk meningkatkan fasilitas dan SDM pariwisata dan ekonomi kreatif,” terangnya.
Menparekraf juga terus mendorong agar Desa Wisata itu semakin maju. Pihaknya memberikan rumus 3 Si, yakni inovasi, adaptasi dan kolaborasi.
“Juga didorong dengan 3G, yaitu gerak cepat (Gercep), gerak bersama (Geber) atau dan garap semua potensi online (Gaspol),” imbuhnya.
Sandiaga membeberkan pertumbuhan pariwisata secara nasional pasca pandemi Covid-19. Menurutnya, pergerakan wisatawan nusantara tahun 2022 telah mencapai 703 juta orang. Sementara pada tahun ini, ia mengatakan, target pergerakannya mencapai 1,4 miliar wisatawan nusantara dengan ditopang desa-desa wisata.
“Target investasi juga kami tingkatkan menuju 3 miliar USD tahun 2024. Pembiayaan butuh dukungan OJK dan Bank Jatim Rp 103,2 triliun untuk ekraf dan pariwisata. Targetnya tahun 2024 Rp 161,3 triliun,” tegasnya.