IM.com – Jajaran Aperatur Negara Sipil (ASN) Pemerintah Kota Mojokerto mendeklarasikan netralitasnya dalam pemilihan umum (Pemilu) 2024, di Gedung Olahraga (GOR) Rabu (13/12-2023) pukul 08.00 WIB
Isu netralitas ASN menjelang pemilihan umum akhir-akhir ini sangat menjadi perhatian publik.
Pj Walikota Mojokerto Moh Ali Kuncoro mengatakan ketika ASN netral insyaallah penyelanggara pemilihan itu akan berlangsung secara jujur adil demokratis. ” Kita berharap nanti berlangsung dengan baik dan tidak ada intervensi dari pihak manapun lebih lebih dari ASN itu sendiri,” Moh Ali Kuncoro kepada wartawan usai acara.
Untuk itu, lanjut Moh Ali Kuncoro sebagai salah satu upaya pencegahan atas pelanggaran disiplin ASN khususnya berkenaan dengan netralitas dalam pemilu perlu disampaikan dan harus disampaikan berulang-ulang kepada seluruh jajaran terkait Netralitas ASN pada Pemilu 2024 agar benar-benar dipahami dan dilaksanakan.
Bagaimana dengan sanksi, kata Ali Kuncoro sanksi sesuai dengan ketentuan undang undang No 20 tahun 2023 terkait masalah aparatur sebuah negara itu sudah jelas.
“Harapannya, saya minta ASN bisa menjadi sebuah agen di masyarakat untuk membawa pilkada ini lebih bagus, lebih baik dari pilkada sebelumnya. Dan kita harapkan partisipasi masyarakat juga akan naik dengan cukup baik, sesuai sehingga pemimpin yang dilahirkan adalah pemimpin yang amanah.
Pj Walikota Mojokerro Moh Ali Kuncoro juga menyampaikan data yang disampaikan Kesbangpol Kota Mojokerto, penduduknya Kota Mojokerto ada sekitar 140 ribu. Termasuk KPU Kota Mojokerto sudah merilis pemilih Kota Mojokerto dari jumlah sekitar 140 ribu, didominasi lebih besar perempuan dari pada laki laki, selisih sekitar 100 sampai 1.500 pemilih.
Ali Kuncoro juga menyebut partisipasi pemilih masyarakat Kota Mojokerto selalu diangka 75 sampai 85. “Saya harapkan ini angka yang cukup baik, jadi tolong terus ditingkatkan. Keberhasilan diukur seberapa banyak pemilih yang hadir pada saat pelaksanaan.
Pada kesempatan ini Pj Walikota Mojokerto Moh Ali Kuncoro sangat mengapresiasi prestasi atas inovasi OPD Pemkot Mojokerto.
“Alhamdulillah atas kerja kepala OPD yang dikomando Sekda dan Kepala Bapedalitbang dalam ajang Inovative Goverment Award (IGA) yang diprakarsai Kemendagri, Kota Mojokerto inovasinya terbanyak ada 2 inovasi unggulan yang diangkat yaitu Canting Gulo Mojo dan Adi Pintar itu diapresiasi Kemendagri dan Kota Mojokerto menjadi kota peringkat terbaik skor tertinggi diantara kota lain. Ini capaian yang luar biasa dan terus kita tingkatkan,” jelasnya. (adv/uyo)
