IM.com – Kodim 0815 Mojokerto Rem 082/CPYJ menyelenggarakan kegiatan Uji Terampil Perorangan (UTP) Jabatan, di Lapangan Cikaran Kota Mojokerto, Senin (16/04/2018). Digelarnya kegiatan ini dalam rangka menguji kemampuan prajurit berdasarkan jabatan yang diemban.
Kegiatan diawali dengan pengecekan personel oleh Pasiops Kodim 0815 Mojokerto Kapten Inf Sasminto. Dalam arahannya, Pasiops menegaskan UTP Jabatan ini dilaksanakan dalam rangka menguji kemampuan sesuai dengan jabatan yang diemban.
UTP Jabatan Teritorial dan Spesialisasi tertentu Tahun Anggaran 2018 ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai Senin hingga Rabu (18/04). “Ini merupakan kegiatan program untuk mengetahui hasil dari latihan yang telah dilakukan secara bertingkat dan berlanjut yang didahului dengan UTP Umum dan Latorjab”, tandasnya.
Sementara Danramil 0815/18 Gondang Kapten Inf Sumiarso selaku Komandan Latihan menjelaskan, bahwa UTP Jabatan ini diikuti sejumlah 429 prajurit untuk jabatan teritorial seperti Bati, Babinsa, Bamin dan Tayanrad serta untuk jabatan dengan kualifikasi khusus/tertentu.
Dalam UTP Jabatan ini, lanjut Danlat, pihak penyelenggara menyiapkan tujuh pos yang masing-masing pos terdiri dari dua orang Perwira sebagai Penguji. “Untuk peserta/pelaku untuk jabatan Babinsa terdiri dari Bintara dan Tamtama akan berlangsung di empat pos, untuk jabatan Bintara Tinggi, Bintara Administrasi, dan Bintara dengan kualifikasi tertentu, masing-masing satu pos”, tegasnya.
Dandim 0815 Mojokerto Letnan Kolonel Kav Hermawan Weharima, SH, melalui Kasdim 0815 Mojokerto Mayor Inf Nur Yakin, S.Sos, menyampaikan, Uji Terampil Perorangan (UTP) Jabatan merupakan tindak lanjut dari Program Kerja dan Anggaran TA. 2018 dari Komando Atas yang diselenggarakan pada Triwulan II TA. 2018.
Masih tuturnya, UTP Jabatan ini merupakan kegiatan rutin untuk memelihara kemampuan prajurit. Melalui UTP Jabatan ini dapat mengukur dan mengetahui sejauh mana tingkat kemampuan para Prajurit Kodim 0815 dalam menjalankan tugas sesuai fungsi dan tanggung jawab jabatan yang diembannya.
Melalui UTP Jabatan ini, selain untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan prajurit dengan tingkat keterampilan dan jabatannya masing-masing, juga untuk menjadikan prajurit yang lebih disiplin, profesional, solid, berwawasan kebangsaan dan mencintai serta dicintai masyarakat, terlebih di era globalisasi dan modernisasi saat ini, kesiapan dan kecakapan prajurit sangat diperlukan.
“Dengan UTP Jabatan ini setiap prajurit harus mampu mengembangkan diri dan mengaplikasikannya agar menjadi aparat teritorial yang profesional”, tandasnya. (dim/uyo)
