IM.com – Pemerintah Kabupaten Mojokerto memastikan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) 2016 bisa dilaksanakan sebelum akhir tahun 2016. Ada 39 desa yang sudah terjadi kekosongan jabatan kepala desa.
Kepala Bagian Pemerintahan Pemkab Mojokerto, Rahmat Suharyono, mengatakan Pilkades Serentak Kabupaten Mojokerto akan digelar pada Rabu 21 September 2016. Berbeda dengan sistem sebelumnya, selain digelar serentak dalam satu hari, sistem Pilkades kali ini jumlah calon 2-5 orang.
Dari 39 desa di wilayah 15 kecamatan itu kata Rahmat, ada 3 desa belum penetapan calon. Lantaran ketiga desa itu tidak bisa memenuhi persyaratan keadministrasian, utamanya dari jumlah calon yang mendaftar. Maka pelaksanaannya diundur tanggal 29 September untuk Desa Kemasantani dan Dilem serta tanggal 10 Oktober untuk Desa Puri.
Rahmat merinci 36 desa yang siap melaksanakan Pilkades Serentak tanggal 21 September, yakni Kecamatan Ngoro ada 3 desa ; Kutogirang, Kunjorowesi dan Candiharjo. Kecamatan Pungging, 5 desa ; Randuharjo, Banjartanggul, Purworejo, Tempuran, Ngrame. Kecamatan Mojosari ; Belahantengah dan Awang-awang.
Kecamatan Bangsal ada 3 desa ; Ngrowo, Gayam, Pacing. Sedangkan Kecamatan Mojoanyar juga ada 3 ; Sadar Tengah, Gebang Malang, Ngarjo. Kecamatan Kutorejo ; Sawo, Kepuh Arum, Karang Asem. Kecamatan Dlanggu hanya 1 desa yakni Sambilawang.
Sementara Kecamatan Gondang 1 desa yakni Desa Gondang, sebab Desa Dilem dan Kemasantani tidak bisa memenuhi persyaratan. Untuk Kecamatan Puri 2 desa namun yang siap Desa Banjaragung sedangkan Desa Puri tidak bisa memenuhi persyaratan.
Kecamatan Jatirejo 1 desa yakni Rejosari. Kecamatan Trowulan ada 5 desa yakni ; Wonorejo, Jatipasar, Kejagan, Sentonorejo, Temon. Sedangkan Kecamatan Sooko hanya 1 desa yakni Desa Mojoranu.
Wilayah utara sungai, 3 dari 4 kecamatan, yakni Gedeg, ada 3 desa ; Pagerejo, Batankrajan, Sidoharjo. Sedangkan Jetis ada 3 desa ; Canggu, Jetis, Ngabar. Untuk Dawarblandong 1 desa yakni Gunungan. “ 36 desa itu sudah melaksanakan penetapan calon dan masuk tahapan kampanye tanggal 13-15 September,” terangnya. (ogi/uyo)