IM.com – Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati menargetkan seluruh desa di Kecamatan Trawas bisa mandiri. Optimisme itu menyusul munculnya satu lagi Desa Berdaya di kawasan tersebut yakni Desa Kesiman.
Program Desa Berdaya di Kesiman, Kecamatan Trawas, diresmikan Bupati Ikfina Fahmawati, Rabu (30/11/2022). Ia berharap tahun 2023 seluruh desa di Kecamatan Trawas menjadi Desa Mandiri.
“Tentunya kita bersyukur di Kecamatan Trawas ini ada sembilan desa yang sudah mandiri. Menyisakan empat desa yang belum mandiri. Saya minta tolong agar yang belum ini diselesaikan di 2023 agar semua desa di Trawas ini mandiri,” kata Ikfina.
Bupati Ikfina meminta, agar dinas terkait, dalam hal ini Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Mojokerto, untuk mendorong pengajuan Desa Berdaya Kabupaten Mojokerto di Pemerintahan Provinsi Jawa Timur.
“Mudah-mudahan tahun depan ini nanti bisa didorong pengajuannya di Provinsi Jawa Timur oleh DPMD, agar bisa disuport desa mandiri ini. Saya minta tolong agar diutamakan desa yang di sekitar lokasi,” tuturnya.
Dalam proses mendorong desa-desa di Kabupaten Mojokerto ini menuju desa mandiri, Bupati Ikfina meminta agar seluruh desa saling mendukung satu sama lain. “Alhamdulillah kita semua bergerak agar desa-desa di Kabupaten Mojokerto ini bisa jadi desa mandiri. Desa-desa harus saling mendukung,” ujarnya.
Bupati Ikfina juga menyampaikan, Kecamatan Trawas memilik potensi yang luar biasa. Terutama terkait suasana dan view yang sangat menjual. Dengan kondisi yang sangat mendukung ini, Bulati Ikfina mengajak seluruh desa di Kecamatan Trawas untuk bersama-sama membuat para wisatawan betah di Trawas.
“Di Trawas ini paling variatif, jadi bagaimana kita nanti bikin wisatawan berlama-lama di sini. Kita buat wisata yang memang bervariasi. Sehingga bisa menjadi pusat pertumbuhan ekonomi di Kecamatan Trawas,” imbuhnya.
Bupati Ikfina pun selanjutnya memotong untaian bunga melati sebagai tanda bahwa pengembangan wisata Lore Omah yang dikelola BUMDes Kesiman resmi dibuka untuk umum. Adapun wisata pengembangannya dijuki Mini Pantai.
Di Mini Pantai ini, wisatawan khususnya anak-anak bisa bermain air sambil bermain pasir pantai layaknya di pesisir pantai. Namun didukung dengan keindangan pesona alam dan pemandangan Gunung Penanggungan dan Welirang.
Untuk diketahui, berwisata di Wisata Lore Omah wisatawan akan disuguhkan suasana nongkrong di gubug bambu yang berada di pinggir area persawahan warga Desa Kesiman. Lore Omah juga terdapat satu cafe yang juga menyuguhkan hidangan modern serta khas pedesaan yang harganya juga tak bikin kantong jebol.
Akses menunu lokasi yang sangat bisa dijangkau dengan berbagai macam kendaraan baik kendaraan roda dua maupun roda empat. Selain itu terdapat area parkir yang luas sebagai fasilitas pendukung di Wisata Lore Omah. (im)