IM.com – Seorang tetangga pasangan suami istri pasien positif corona asal Desa Bendung, Kecamatan Jetis yang ditracing Gugus Tugas Covid-19 positif tertular virus corona. Perempuan berusia 36 tahun itu dinyatakan positif dari hasil rapid test maupun swab.
Dia menjalani rapid test pada 27 April lalu yang hasilnya reaktif. Dia kemudian menjalani tes swab dan mulai diisolasi di RSUD Prof dr Soekandar Mojosari pada Selasa (28/4/2020).
“Perempuan inisial I, hasil tes swabnya positif baru keluar 9 Mei,” kata juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Mojokerto, Ardi Sepdianto, Sabtu (9/5/2020).
Ardi mengatakan, saat ini pasien menjalani perawatan di RSUD Dr Soekandar, Mojosari. Menurutnya, pasien tersebut sempat melakukan kontak fisik dengan pasutri tetangganya yang lebih telah dinyatakan positif corona.
Dengan demikian, jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Mojokerto bertambah menjadi 8 orang. Sebelum I, pasien pertama yang terjangkit corona yakni perempuan berusia 36 tahun asal Kemlagi, kini dirawat di RSUD di Sidoarjo.
Kedua, perempuan berusia 39 tahun asal Kecamatan Mojosari (PNS) perawat di RSUD, Kini dirawat di ruang isolasi RSUD Prof Dr Soekandar Mojosari. Ketiga pria berusia 50 tahun asal Kecamatan Jetis, kini dirawat di ruang isolasi RSUD Prof Dr Soekandar Mojosari.
Keempat, perempuan berusia 48 tahun asal Jetis, Kini dirawat di ruang isolasi RSUD Prof Dr Soekandar Mojosari. Kelima, Kepala Dinkes Kabupaten Mojokerto, Sujatmiko yang dinyatakan telah sembuh dari Covid-19 tanpa gejala (OTG), setelah menjalani isolasi mandiri di rumahnya, kawasan Pacet Mojokerto.
Keenam perempuan berusia 45 tahun asal Kecamatan Ngoro, Mojokerto. Kini isolasi mandiri di rumahnya Karena tanpa gejala. Dan ketujuh, perempuan berusia 43 tahun asal Kecamatan Sooko, Mojokerto yang diisolasi di RSUD dr Soekandar Mojosari, Mojokerto menjadi pasien ketujuh. (im)