IM.com – Dua motor adu moncong di Jalan Raya Desa Tamiajeng, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Selasa (19/2/2019). Kecelakaan menyebabkan tiga korban terluka parah dengan wajah yang berlumuran darah.
Ketiga korban yakni Mas Fanani (21) dan Mario Fanani (20). Keduanya warga Desa Jedong cangkring, Kecamatan Prambon, Kabupaten Sidoarjo yang mengendarai motor Honda Vario Nopol W 4448 QF.
“Satu korban yang menjadi lawan tabrakan yaitu Safiq Pasha (18), pelajar yang mengemudikan motor Mio Nopol S 5050 VB,” papar Kapolsek Trawas AKP Pujiono, Selasa (19/2/2019). Safiq Pasha merupakan warga Desa Cembor, Kecamatan Pacet, Mojokerto.
Pujiono menuturkan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Kala itu Mas Fanani mengendarai motor Vario melaju dari arah Ngoro menuju Trawas hendak menyalip kendaraan di depannya.
Namun, Fanani terlalu mengambil haluan ke kanan. Pada saat bersamaan, motor Mio yang dikendarai Saifq Pasha melaju dari arah sebaliknya.
Karena jarak yang sudah sangat cekat, kedua pengendara motor itu pun tak sempat menghindar dari tabrakan. Apalagi, kondisi medan tikungan yang menurun dari arah Ngoro menuju Trawas.
“Pengemudi Vario melajukan kendaraannya cukup kencang serta terlalu mengambil lajur kanan, kecelakaan pun tak dapat dihindarkan,” jelas Pujiono.
Ketiga orang tersebut langsung terkapar di tengah jalan karena benturan keras. Mereka menderita luka cukup parah, bagian muka korban terlihat mengeluarkan darah.
“Ketiga korban dibawa ke Rumah Sakit Prof. Dr. Soekandar Mojosari untuk dirawat,” ucap Kanit Laka Lantas Polres Mojokerto, Ipda Edy Widoyono.
Selain itu, kedua motor yang terlibat tabrakan rusak parah hingga hancur. (son/im)