IM.com – Rel jalur ganda kereta api (KA) dari Stasiun Kereta Api Mojokerto hingga Stasiun Kereta Api Jombang mulai resmi beroperasi pada Selasa (27/10/2020) dini hari pukul 00.30. Beroperasinya jalur sepanjang 24 km itu menambah sambungan rel ganda di lintas selatan Jawa.
Kepala Seksi Prasarana, Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jawa Bagian Timur, Arif Sudyatmoko mengatakan, dengan beroperasinya jalur ganda Mojokerto-Jombang, sisa pembangunan jalur ganda di lintas selatan adalah Mojokerto-Wonokromo di Surabaya sepanjang 40 km.
“Jalur ganda Mojokerto-Jombang adalah bagian dari pembangunan jalur lintas selatan dari Surabaya hingga Jakarta,” kata Sudyatmoko.
Dalam pengoperasian jalur ganda Mojokerto-Jombang, Stasiun Peterongan dan Stasiun Curahmalang juga berubah status menjadi halte. Kendati bangunannya ditingkatkan menjadi peron tinggi di kedua jalurnya, kedua stasiun ini tidak lagi melayani persinyalan dan wesel, hanya perangkat blok intermediet saja.
Menurut Sudyatmoko, meskipun tidak terlalu signifikan, pengoperasian jalur ganda Mojokerto-Jombang bisa menghemat waktu perjalanan Solo-Surabaya hingga 1-1,5 jam. Selain penghematan waktu, pengoperasian jalur ganda ini menurutnya juga dapat meningkatkan keselamatan perjalanan KA karena tidak ada lagi persilangan nantinya.
“Proses konstruksi jalur ganda ini diharapkan bisa dimulai pada tahun depan,” ujarnya. (im)
