IM.com – Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur mendeteksi Covid-19 mutasi baru dari Kongo, Afrika Selatan, yang menginfeksi salah seorang warga Kabupaten Mojokerto. Pasien terpapar saat melakukan perjalanan ke luar negeri.
Mutasi (strain) baru Covid-19 dari Kongo itu terungkap dari hasil penelusuran (tracing) Dinkes Jatim. Dari tracing tersebut, tim Dinkes mendapati warga Mojokerto itu tidak sendiri dalam perjalanan ke negara di Benua Afrika itu.
“Ada sekelompok WNI yang melakukan perjalanan luar negeri. Salah satunya yang ditemukan telah terjangkit Covid-19 dengan strain mutasi baru dari Kongo adalah warga Kabupaten Mojokerto,” tutur Kepala Dinas Kesehatan Jatim Herlin Ferliana, Rabu (5/5/2021).
Tanpa menyebut identitas yang bersangkutan, Herlin mengatakan, warga Mojokerto yang terpapar Covid-19 strain baru itu tergolong orang tanpa gejala (OTG). Pihaknya juga telah melakukan tracing ke seluruh anggota keluarga dan orang-orang yang menjalin kontak erat dengan pasien.
“Kami periksa semua orang yang berkontak erat, hasilnya hanya yang bersangkutan yang terinfeksi,” ujar Helin.
Kadinkes Jatim menjelaskan, kasus ini terungkap sejak Februari lalu setelah diketahui ada sekelompok WNI yang baru saja tiba dari Kongo. Setelah ditemukan, pihaknya langsung melakukan pemeriksaan sequence yang membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mengetahui keberadaan strain mutasi.
“Hasilnya baru keluar pada April kemarin, dan temukan satu yang terpapar mutasi baru,” terangnya.
Untuk menghindari kasus serupa terulang, tandas Herlin, otoritas bandara dan pelabuhan telah mempkerketa penjagaan dan pemeriksaan rangkap. Selain itu, Dinkes juga akan melakukan tes PCR kepada setiap orang yang tiba dari luar negeri.
“Meskipun mereka sudah menyertakan hasil PCR negatif yang berlaku untuk 3×24 jam sesuai aturan,” ujarnya. (im)