IM.com – Aksi pemalakan di jalan raya wilayah Mojokerto yang pelakunya berpakaian seragam TNI masih kerap terjadi. Salah satunya di Jalan Raya Mojosari – Prambon Desa Ngimbangan Desa Nambangan, depan Guest House PT. Pakerin, Kamis (28/06/2018).
Aksi yang meresahkan masyarakat dan berdampak citra negatif TNI ini ditanggapi serius Dandim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan Weharima, SH.
Dandim 0815 mengungkapkan dirinya sudah berkoordinasi dengan Kapolres Mojokerto untuk menangani permasalahan tersebut. “Kita sudah koordinasi dengan Kapolres dan ini sesuai perintah Komandan Korem 082/CPYJ Kolonel Arm Budi Suwanto, S.Sos,” tegasnya.
Pelaku pemalakan kata Dandim sudah ditangkap Tim Gabungan Kodim 0815 dan Polres Mojokerto. Saat ini dalam penyidikan Polres. “Pelaku atas nama Herry Pahlawan, Eks TNI AD, alamat asal Jombang dan berdomisili di Lingkungan Kedung Turi Kelurahan Gunung Gedangan Kota Mojokerto,” imbuhnya.
Masih lanjut Dandim, aksi pemalakan yang selama ini terjadi di wilayah Mojokerto yang cukup meresahkan para sopir dan masyarakat Mojokerto terjadi dibeberapa titik diduga dilakukan pelaku.
Dandim juga menjelaskan, dalam aksinya, pelaku mengenakan seragam PDL Loreng TNI AD (Loreng Malvinas) tertera nama Selamet pangkat Serka Kesatuan Yon Arhanudse-8 Sidoarjo.
Pelaku mengendarai Toyota Avanza warna silver Nopol S 1850 NG berhasil memalak salah satu supir truk yang melintas di Jalan Raya Mojosari – Prambon, senilai Rp 100 ribu dengan alasan untuk keamanan.
Namun saat beraksi diketahui anggota Koramil 0815/11 Pungging Kodim 0815 Mojokerto Sertu Adi Kusuma Wardhana dan anggota Polsek Mojosari Brigadir Irfan. Kedua anggota tersebut melakukan pengejaran hingga Desa Cangkring Turi Kecamatan Prambon Kabupaten Sidoarjo.
Saat itu mobil pelaku langsung dipotong lajunya, kemudian Sertu Adi Kusuma Wardana dan Brigadir Irfan membawa pelaku ke Kantor Koramil 0816/13 Prambon selanjutnya diserahkan ke Polsek Prambon beserta satu buah mobil Toyota Avanza warna silver Nopol 1850 NG.
Keberhasilan Sertu Adi Kusuma Wardana mendapat penghargaan dari Dandim 0815. “Anggota Kodim 0815 lainnya dapat bersikap seperti yang dilakukan Sertu Adi Kusuma Wardana terhadap hal yang dapat merugikan nama baik TNI khususnya dan masyarakat pada umumnya,” tandas Dandim (dim/uyo)
